Sejarah Solar Water Heater

sejarah-solar-water-heater

Anda pasti sudah akrab kan dengan solar water heater? Pemanas air yang menggunakan panas dari matahari sebagai sumber energi utamanya ini merupakan salah satu jenis pemanas air yang paling akrab di kalangan masyarakat. Tetapi tahukah Anda sejarah dari solar water heater?

Solar water heater atau pemanas air tenaga surya pertama kali muncul pada akhir tahun 1800 di California, Amerika Serikat. Clarence M Kemp, merupakan penemu yang telah mematenkan pemanas air tenaga surya komersial pertama pada tahun 1891 di dunia. Konsep awal dari pemanas air tenaga surya yang pertama kali dibuat oleh Kemp merupakan 3 buah tangki yang dicat berwarna hitam dan dimasukkan ke dalam sebuah wadah kotak kaca yang tertutup. Air dingin yang dimasukkan akan dipanaskan ke dalam tangki tersebut, dan air panas siap digunakan. Namun kekurangan dari pemanas air yang pertama kali dibuat oleh Kemp adalah, pada malam hari suhu air yang terdapat di dalam tangki akan menurun sehingga saat ingin kembali digunakan pada keesokan harinya, air tidak terlalu hangat.

Kemudian di tahun 1909, William J. Bailey seorang insyinyur dari California menemukan solusi dari pemanas air yang dibuat oleh Kemp. Ia memisahkan kolektor yang menyimpan panas dengan tangki yang akan menyimpan air. Bailey membuat panel kolektor penyimpan panas dengan pipa air yang melekat pada pelat logam bercat hitam yang dimasukkan ke dalam kotak kaca yang tertutup kemudian dihubungkan ke tangki penyimpanan air yang terletak di atas kolektor. Kolektor penyimpan panas inilah yang kita kenal sebagai kolektor flat pada solar water heater yang kita gunakan pada saat ini.

Di tahun 1950 terdapat krisis bahan bakar di Israel sehingga pemerintah mengeluarkan larangan memanaskan air dari pukul 22:00 – 06:00. Untuk menghadapi larangan ini, Levi Yissar membuat prototipe pemanas air, namun hanya 20% orang yang menggunakannya. Lalu, pada saat krisis energi kembali melanda Israel, akhirnya pemerintah mewajibkan setiap orang untuk menggunakan pemanas air tenaga surya. Peraturan ini berhasil membuat Israel bisa menghemat hingga 2 juta barel minyak per tahunnya.

Setelah itu, di tahun 1960 penyebaran solar water heater semakin meningkat hingga ke penjuru dunia, terutama pada negara yang memiliiki limpahan sinar matahari seperti Jepang, Cina, Austria dan Indonesia. Pemanas air yang mereka miliki sudah mempunyai tabung khusus yang memungkinkan pemanas air tetap berfungsi meskipun langit sedang mendung dan suhu di bawah titik beku.

Comfort and Enjoy Your Life

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan? Chat Kami

Main Menu