Mandi air hangat menjadi aktivitas yang disukai oleh banyak orang. Bagaimana tidak, mandi menggunakan air hangat memiliki segudang manfaat yang baik untuk kesehatan. Tanpa disadari, hal itulah yang menjadi salah satu alasan banyak orang ingin memiliki water heater atau pemanas air.
Water heater adalah solusi yang tepat bagi Anda yang ingin mandi air hangat secara instan kapan pun. Banyaknya ragam jenis yang ditawarkan saat ini mempermudah Anda menyesuaikannya dengan kebutuhan.
Namun, apakah Anda sudah tau bahwa ternyata pemanas air juga perlu mendapatkan perawatan khusus, loh. Hal itu dilakukan agar pemanas air dapat berjalan secara optimal, aman, dan juga bertahan lama.
Tips Merawat Water Heater Agar Awet
Berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk merawat water heater di rumah.
1. Pastikan Agar Air Tetap Bersih
Dengan memastikan kondisi air terhindar dari berbagai macam residu dan juga bahan kimia dapat membantu untuk menjaga keawetan produk water heater Anda. Pasalnya, berbagai macam kotoran tersebut mampu menyumbat saluran air yang membuat kinerja water heater menjadi terganggu. Tidak hanya itu, kondisi ini juga dapat merusak water heater yang dilengkapi dengan tangki penampungan. Apabila dibiarkan, kotoran lama kelamaan akan menumpuk dan akhirnya membuat kebocoran pada tangki.
2. Rutin Melakukan Perawatan Minimal Sekali dalam Satu Tahun
Agar heater pemanas air Anda tetap awet, pastikan untuk melakukan perawatan rutin minimal satu kali dalam setahun. Hal ini dilakukan agar penumpukan kotoran, korosi, kebocoran, atau kerusakan lainnya dapat dihindari sejak dini. Anda bisa memanggil teknisi yang telah berpengalaman untuk membantu melakukan perawatan dengan tepat, mulai dari menguras air dalam tangki, melakukan pengecekan pada sambungan listrik, dan juga pengecekan pada pipa water heater.
3. Lakukan Penggantian Magnesium Anoda Setiap 2 Tahun Sekali
Magnesium anoda merupakan salah satu komponen yang penting dalam menjaga keamanan water heater Anda. Magnesium anoda sendiri bekerja dengan cara menyerap kandungan logam pada air untuk mencegah korosi, atau dinamakan proses elektrolisa. Komponen ini dapat membantu untuk melembutkan air, mendekontaminasi, dan memperpanjang umur pemanas air. Untuk itulah, lakukan pergantian magnesium anoda secara rutin agar dapat mencegah timbulnya korosi pada water heater Anda.
4. Cek Kondisi Safety Valve
Safety valve berbentuk seperti tuas pengaman yang berfungsi untuk mengatur tekanan pada tangki pemanas air. Pengaman ini bekerja untuk menjaga suhu air agar tetap stabil sehingga Anda perlu melakukan pengecekan secara berkala agar mencegah terjadinya penyumbatan.
5. Rutin Mengganti Filter Udara
Filter udara pada water heater tanpa tangki memiliki fungsi untuk menahan kotoran, baik pasir, kerikil, batu, hingga residu lainnya agar tidak masuk dan mengganggu kinerja alat tersebut. Dengan rutin mengganti filter udara ini, akan membuat pemanas air Anda dapat bekerja secara optimal.
6. Periksa Seluruh Sambungan
Setelah heater pemanas air Anda dibersihkan, jangan lupa untuk memeriksa seluruh sambungan pipa maupun jalur listriknya. Hal ini dilakukan agar meminimalisir terjadinya kebocoran, serta memastikan pipa dan jalur listrik pemanas air Anda masih berjalan normal.
Dengan mengetahui tips tersebut, Anda dapat memberikan perhatian khusus terhadap pemanas air maupun pemanas air kamar mandi yang Anda miliki di rumah. Anda pun dapat dengan mudah melakukannya sendiri atau bila ragu, segera konsultasikan kepada pihak yang terpercaya seperti Pemanas Air Indonesia melalui akun Instagram @pemanasair.id atau hubungi langsung di nomor 0812-8609-3507.
Complete and Enjoy Your Life.
